Hey anak-anakku, … sehat selalu ya. Seneng deh bisa ketemu kalian lagi, …Semoga PTM ini akan terus dilaksanakan, aamiin. Mrs. mau berbagi “KIAT SEDERHANA MAHIR BERKOMUNIKASI BAHASA INGGRIS” Yuk lanjut bacanya! Suatu hari, saat pembelajaran tiba-tiba ditanya oleh Mrs. Irna, trus bingung mo jawab apa. Padahal di otak banyak sekali kata-kata yang ingin disampaikan. Namun mendadak menjadi diam seribu bahasa karena harus menyampaikannya di dalam Bahasa Inggris. Pernah tidak sih, kalian mengalami hal seperti itu? Atau, suatu hari ketika berpapasan dengan pak guru Bahasa Inggris ganteng, Mr. Dhika, di lorong sekolah mendadak merasa takut dan kuatir kalau disapa dan ditanya dalam Bahasa Inggris. Dan akhirnya, harus mengambil langkah seribu untuk berbalik arah demi terhindari dari kejadian itu. Atau lebih memilih mengirim pesan untuk Mrs. Caswati, guru Bahasa Inggris, lewat WA ketika menanyakan tugas-tugas daripada bertanya langsung ketika bertatap muka. Takut kalau harus diajak komunikasi dalam Bahasa Inggris. 

Jika jawaban kalian pernah mengalaminya, ga papa. Janganlah kuatir! Karena di luar sana banyak yang senasib dengan kalian. Tau gak si? Kedudukan Bahasa Inggris di Indonesia berbeda dengan di beberapa negara lain. Di Malaysia misalnya. Di negara tersebut Bahasa Inggris dianggap sebagai bahasa kedua atau English as Second Language (ESL). Pada posisi seperti ini, Bahasa Inggris mempunyai peran penting di semua aspek kehidupan, baik dalam aspek ekonomi, politik, sosial, budaya dan pertahanan keamanan. Bahasa Inggris juga dipakai sebagai bahasa sehari-hari selain bahasa nasional Malaysia itu sendiri. Masyarakat wajib bisa berkomunikasi dalam Bahasa Inggris, oleh karena itu masyarakat di sana sudah diperkenalkan dengan Bahasa Inggris sejak dini. Masyarakat di Malaysia menjadi Active English atau mempunyai kemampuan Bahasa Inggris aktif. Sementara itu, di Indonesia, Bahasa Inggris dinyatakan sebagai bahasa asing atau English as Foreign Language (EFL). Posisi Bahasa Inggris sebagai EFL ini tidak memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengembangkan kemapuan Bahasa Inggris secara maksimal. Lingkungan tidak mendukung untuk menguasai Bahasa Inggris secara aktif, melainkan pasif. Bahasa Inggris hanya diperkenalkan di lingkungan sekolah atau lembaga pendidikan dengan hanya mempelajari lebih menekankan pada text-book, penguasaan bahasa tulis dan lebih mengarah pada tata Bahasa (grammar). 

Dari paparan di atas dapat disimpulkan, bahwa menjadi wajar ketika orang Indonesia khususnya pelajar mengalami kesulitan ketika harus berkomunikasi dalam Bahasa Inggris. Namun, apakah kemudian harus tinggal diam dengan kewajaran ini? Apakah tidak ada niat untuk meraih ketidakwajaran tadi? Sehingga sebagai pelajar menjadi mahir, piawai dan lancar berbahasa Inggris. Ada beberapa kiat untuk menjadi Active English atau orang yang mampu bekomunikasi dalam Bahasa Inggris. Pertama, jangan terlalu memikirkan Grammar atau tata bahasa. Mempelajari grammar itu adalah keharusan, tetapi jika terlalu focus pada grammar akan mencegah kamu untuk berbicara Bahasa Inggris dengan lancar. Bagi pemula dan ingin lancar Bahasa Inggrisnya maka fokuskan dulu untuk memperbanyak kosakata. Kedua, seringlah untuk mendengarkan lagu Bahasa Inggris. Membiasakan diri dan menyukai lagu-lagu Bahasa Inggris adalah cara yang efektif supaya cepat menguasai Bahasa Inggris. Dengan mendengarkan lagu-lagu tersebut membuat orang terbiasa untuk mendengar kata-kata dan kalimat-kalimat dalam Bahasa Inggris. Setelah itu, berusaha untuk mengucapkan sesuai apa yang didengar dengan tidak merasa malu. 

Ketiga, menonton film berbahasa Inggris. Manfaat menonton film luar negeri sangatlah besar. Dari film kita dapat belajar mengenal ungkapan dan kalimat yang baku maupun tidak baku yang diucapkan oleh actor dan aktrisnya. Hal itu membuat kita terbiasa dengan kata, kalimat, ungkapan dari penutur asli atau native speaker. Yang terakhir, sering-seringlah berbicara dalam Bahasa Inggris. Praktik adalah salah satu kegiatan yang wajib dilakukan jika ingin lancer berbahasa Inggris. Sebab sebanyak apapun dapat mengingat kata, frase, kalimat atau bahkan ungkapan-ungkapan bbahasa Inggris, namun jika jarang praktik maka saat akan berbicara dalam Bahasa Inggris menjadi canggung dan lupa segalanya. Nah, anak-anak, …cobalah kiat-kiat diatas agar kemampuan berbicara kalian bisa meningkat. Kalian bisa percaya diri untuk berdiri sambil berbicara Bahasa Inggris dengan siapapun, termasuk dengan guru Bahasa Inggris atau bahkan dengan native speaker.